Video ‘Suasana Memanas’ Perwakilan Ojol Emosi saat Mediasi dengan Dishub Jatim
Video ‘Suasana Memanas’ Perwakilan Ojol Emosi saat Mediasi dengan Dishub Jatim – Mediasi antara perwakilan ojek online dan Dinas Perhubungan Jawa Timur berlangsung dalam suasana tegang.
Dalam video yang beredar, terlihat sejumlah perwakilan ojol emosi hingga membentak dan menggebrak meja. Momen tersebut terjadi saat membahas regulasi transportasi online, Kamis (22/5/2025).
Massa aksi demo driver ojek online (ojol) Surabaya memadati titik kumpul terakhir di Kantor Gubernur Jawa Timur, Selasa (20/5/2025).
Pantauan journalberitaterkini.id, massa mulai memadati area sekitar pukul 12.30 WIB. Tampak pagar kawat berduri dipasang serta beberapa anggota kepolisian berjaga di sepanjang pintu masuk.
Demonstran tampak memarkirkan mobil komandonya, dan sebagian lainnya duduk menghadap Kantor Gubernur Jatim.
Selain membawa truk berisi sound, massa juga membawa spanduk kertas bertuliskan sejumlah tuntutan seperti, “UU Transportasi Online Harga Mati”, “Potongan 10 Persen Harga Mati”.
Perwakilan ojol akan bertemu perwakilan Pemprov Jatim untuk membahas sejumlah tuntutan yang diajukan massa aksi.
Sementara itu, di Kantor Gubernur Jatim, tampak sejumlah pejabat dari beberapa instansi seperti Dinas Perhubungan, Dinas Tenaga Kerja, serta Dinas Komunikasi dan Informasi.
Ada pula perwakilan aplikator seperti Gojek dan Grab.
Setelah tampak tenang beberapa saat, sekitar pukul 15.15 WIB, para demonstran kembali bersorak agar mediasi segera cepat selesai.
Akhirnya, Ketua Front Driver Online Tolak Aplikator Nakal (Frontal) Jawa Timur, Tito Ahmad, menegaskan bahwa Dinas Perhubungan (Dishub) Jatim telah bersepakat terkait penghapusan program hemat berbayar.
Namun, pihaknya meminta sedikit waktu lagi agar bisa segera menandatangani perjanjian. “Dishub sudah bersepakat untuk menghentikan program-program hemat berbayar.
Nanti teman-teman sudah sepakat, karena itu kami minta waktunya lagi agar bisa segera ditandatangani,” ujar Tito saat keluar dari Kantor Gubernur untuk menyampaikan hasil mediasi.
—
Penulis: Suherman
Editor: Andika
Youtube : @journalberitaterkini