[VIDEO] Rieke Diah Pitaloka Setuju Gaji Anggota DPR Dipotong, Tak Masalah Dikurangi Semua, Terserah Saja

[VIDEO] Rieke Diah Pitaloka Setuju Gaji Anggota DPR Dipotong, Tak Masalah Dikurangi Semua, Terserah Saja – Anggota Komisi IX DPR RI, Rieke Diah Pitaloka, akhirnya menanggapi langsung tuntutan masyarakat yang menginginkan pemotongan gaji anggota DPR RI.

Tuntutan itu digaungkan dalam aksi demonstrasi sejak 25 Agustus 2025 lalu.

Saat ditemui di kawasan Karet Bivak, Jakarta Pusat, Rieke menegaskan bahwa dirinya tidak keberatan bila usulan itu dikabulkan. Baginya, bukan besarnya gaji yang terpenting, melainkan sejauh mana kebijakan yang dibuat bisa berpihak kepada rakyat.

“Kalau memang masyarakat menghendaki agar gaji anggota DPR dipangkas, bagi saya pribadi sama sekali tidak masalah. Bahkan kalau harus dipotong besar-besaran atau dihapuskan tunjangan-tunjangannya, silakan saja. Saya tidak akan keberatan. Yang paling penting justru bagaimana kebijakan yang kami rumuskan bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat luas,” ujar Rieke dengan nada tegas.

Ia menambahkan, kritik masyarakat terhadap lembaga DPR justru merupakan bentuk kasih sayang rakyat terhadap wakilnya. Menurutnya, kritik harus terus disuarakan agar DPR tidak kehilangan arah dalam menjalankan amanah.

Rieke Diah Pitaloka Setuju Gaji Anggota DPR Dipotong

“Saya ingin menyampaikan terima kasih yang tulus kepada seluruh rakyat Indonesia. Jangan pernah berhenti mengkritik kami, karena kritik itulah yang membuat kami sadar dan terus berbenah. Tapi saya juga berharap, kritik yang datang bisa dilengkapi dengan masukan konkret, saran yang membangun, supaya kami punya dasar kuat dalam merumuskan aturan misalnya terkait payung hukum bagi para pengemudi ojek online. Itu yang sebenarnya sangat kami butuhkan,” ungkapnya.

Di tengah gelombang protes yang berujung pada insiden meninggalnya Affan Kurniawan (21), seorang pengemudi ojek online, Rieke menegaskan sikapnya yang mendukung pengusutan tuntas kasus tersebut.

“Pernyataan saya sudah jelas, saya mendesak agar aparat benar-benar serius mengusut kematian saudara Affan. Setiap nyawa rakyat tidak boleh dianggap sepele. Polisi memang harus hadir dengan pendekatan persuasif dalam mengamankan aksi, bukan represif. Jangan sampai ada lagi korban yang jatuh hanya karena sedang menyuarakan aspirasi,” ucap Rieke.

Lebih jauh, Rieke juga mendorong Presiden Prabowo Subianto untuk mengevaluasi jajaran kepolisian. Ia menilai kasus meninggalnya Affan hanyalah permukaan dari masalah yang lebih besar.

“Bagi saya, satu nyawa rakyat itu jauh lebih berharga dari jabatan setinggi apapun. Karena itu, saya meminta langsung kepada Presiden Prabowo untuk mengevaluasi kinerja kepolisian, terutama pada level elit. Kita jangan menutup mata, kasus seperti ini bukan baru sekali terjadi. Ini ibarat gunung es, yang terlihat hanya sebagian kecil saja, sementara masalah yang sesungguhnya jauh lebih besar di bawah permukaan,” tandasnya.

#kejadianhariini #jàngkauanluas #beranda #viralindonesia #indonesia #viral #kejadian #peristiwa #demo #dpr #Rieke