Video Pria di Kubu Raya Ngamuk di Bengkel Gegara Air Kaleng, Berakhir di Kantor Polisi

Video Pria di Kubu Raya Ngamuk di Bengkel Gegara Air Kaleng, Berakhir di Kantor Polisi

Video Pria di Kubu Raya Ngamuk di Bengkel Gegara Air Kaleng, Berakhir di Kantor Polisi

Video Pria di Kubu Raya Ngamuk di Bengkel Gegara Air Kaleng, Berakhir di Kantor Polisi

Video Pria di Kubu Raya Ngamuk di Bengkel Gegara Air Kaleng, Berakhir di Kantor Polisi – Aksi premanisme yang dilakukan di salah satu bengkel, Desa Kuala Ambawang, Kecamatan Sungai Ambawang, Kabupaten Kubu Raya.

Terlihat seorang pria yang berinisial BS itu mengamuk di bengkel tersebut. Musababnya, ia tak terima karena diberikan air kaleng yang murah.

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh RIFHNA VIDEO (@rifnaa.video)

Dikonfirmasi journalberitaterkini.id, Kasat Reskrim Polres Kubu Raya, IPTU Hafiz Febrandani, membenarkan peristiwa tersebut. Polisi juga telah mengamankan BS setelah mendapat laporan dari warga.

“Sudah kami tindak lanjuti dan sudah dilakukan penegakan hukum terkait perkara tersebut. Kami lakukan penyidikan dan sudah ada satu tersangka yang kita tangani,” kata Kasat Reskrim, Jumat, 28 Maret 2025.

Pihak kepolisian juga melakukan pengembangan terkait kasus tersebut. “Jika ada tersangka baru nantinya akan kami infokan. Dalam video tersebut BS melakukan pemerasan atau pengancaman, sementara (BS) dikenakan pasal 368 dan 335 KUHP,” tambahnya.
Ia mengimbau masyarakat untuk tidak takut melapor jika mengalami atau menyaksikan tindakan premanisme di lingkungan sekitar. Pihak kepolisian berkomitmen untuk menindak tegas segala bentuk kejahatan demi menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah Kubu Raya.

“Jika masih ada masyarakat di Kubu Raya, ada atau menjadi korban premanisme ini silakan menghubungi Hotline 110,” pungkasnya.

—————————

Penulis: Suherman
Editor: Andika

Instagram :  rifnaa.video

 

 

 

 

 

 

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *