[VIDEO] Mengerikan! Dua WNI Tewas saat Kebakaran Besar di Apartemen Hongkong
![[VIDEO] Mengerikan! Dua WNI T3w4s saat Kebakaran Besar di Apartemen Hongkong](https://journalberitaterkini.id/wp-content/uploads/2025/11/VIDEO-Mengerikan-Dua-WNI-T3w4s-saat-Kebakaran-Besar-di-Apartemen-Hongkong.jpg)
[VIDEO] Mengerikan! Dua WNI Tewas saat Kebakaran Besar di Apartemen Hongkong – Kebakaran besar terjadi di sebuah kompleks apartemen besar di distrik Tai Po, Hong Kong, pada Rabu sore.
Peristiwa tersebut menyebabkan kerusakan parah dan jatuhnya banyak korban jiwa.
Kebakaran terjadi di Wang Fuk Court, sebuah kompleks permukiman yang terdiri dari delapan blok menara yang masing-masing tingginya 31 lantai dengan hampir 2.000 unit apartemen dan sekitar 4.600 penduduk yang tinggal di sana.
Ini menjadi peristiwa kebakaran terburuk di Hongkong dalam 60 tahun terakhir.
Kronologi Kejadian
Api pertama kali muncul sekitar pukul 14.51 waktu setempat, saat gedung sedang dalam renovasi. Area luar gedung ditutupi perancah bambu dan jaring konstruksi. Bahan-bahan ini diduga membuat api menyebar lebih cepat.
Kondisi ini menyebabkan tingkat kebakaran meningkat menjadi level empat dalam 40 menit dan terus meningkat hingga level tertinggi, level lima, dalam waktu sekitar 3,5 jam.
Suara ledakan terdengar dari dalam gedung dan petugas pemadam kebakaran menghadapi tantangan besar dengan panas menyengat serta puing-puing yang berjatuhan menghambat operasi penyelamatan.
Api pertama kali muncul sekitar pukul 14.51 waktu setempat, saat gedung sedang dalam renovasi. Area luar gedung ditutupi perancah bambu dan jaring konstruksi. Bahan-bahan ini diduga membuat api menyebar lebih cepat.
Kondisi ini menyebabkan tingkat kebakaran meningkat menjadi level empat dalam 40 menit dan terus meningkat hingga level tertinggi, level lima, dalam waktu sekitar 3,5 jam.
Suara ledakan terdengar dari dalam gedung dan petugas pemadam kebakaran menghadapi tantangan besar dengan panas menyengat serta puing-puing yang berjatuhan menghambat operasi penyelamatan.
Sedikitnya 44 orang dikonfirmasi meninggal dunia, sementara sekitar 270 orang lainnya dinyatakan hilang, dan ribuan orang terpaksa menjadi pengungsi.
Korban luka ringan maupun serius juga berjumlah puluhan. Beberapa warga melaporkan bahwa alarm kebakaran tidak berbunyi saat kebakaran terjadi. Hal ini dianggap sebagai salah satu penyebab tingginya jumlah korban tewas.
Banyak penghuni, terutama lansia, terjebak di dalam apartemen karena jendela sedang dalam perawatan dan tertutup, sehingga bayang yang tidak menyadari kebakaran sampai diberi peringatan oleh tetangga melalui telepon.
“Jendela-jendela ditutup karena sedang dalam pemeliharaan, (beberapa orang) tidak tahu ada kebakaran dan harus disuruh mengungsi melalui telepon oleh tetangga,” kata Yuen, warga yang tinggal di kompleks tersebut.
“Saya sangat terpukul,” tambahnya.
Dua warga negara Indonesia (WNI) meninggal dalam kebakaran tersebut, sedangkan dua orang lainnya terluka. Pernyataan ini telah dikonfirmasi oleh Kementerian Luar Negeri dan otoritas setempat yang terus melakukan pencarian dan evakuasi.
“Dari hasil koordinasi intensif KJRI Hong Kong dengan pihak kepolisian Hong Kong, diperoleh informasi hingga saat ini ada dua WNI dinyatakan meninggal dunia dan dua lainnya mengalami luka-luka,” menurut keterangan tertulis Kemlu RI di Jakarta, Kamis (27/11/2025).
Saat kebakaran terjadi, ada 767 petugas pemadam kebakaran yang dikerahkan. Otoritas menerjunkan 128 mobil pemadam kebakaran, 57 ambulans, dan sekitar 400 petugas polisi.
Pihak berwenang Hong Kong telah menangkap tiga pria yang diduga terkait dengan kebakaran. Dua di antaranya adalah direktur perusahaan konstruksi dan satu lagi adalah konsultan teknik.
Apartemen Hongkong
Mereka dianggap lalai dalam penerapan standar keselamatan terutama penggunaan bahan yang mudah terbakar seperti polistirena dan jaring pelindung yang tidak tahan api.
“Kami memiliki alasan untuk meyakini bahwa mereka yang bertanggung jawab di perusahaan tersebut sangat lalai, yang menyebabkan kecelakaan ini dan menyebabkan api menyebar tak terkendali, yang mengakibatkan banyak korban jiwa,” kata juru bicara kepolisian di sana.
Pemeriksaan masih terus berlangsung untuk mengetahui penyebab awal kebakaran serta peran perusahaan dalam kejadian tersebut.
#kejadianhariini #jàngkauanluas #beranda #viralindonesia #peristiwaterkini #indonesia #viral #kejadian #peristiwa #Kebakaran #Apartemen #Hongkong
Penulis: Suherman
Editor: Andika
*Nonton Video lainnya disini :
Twitter : Kejadian Hari ini
Youtube : Kejadian Hari Ini