[VIDEO] Hadiah US$ 100.000! Tersangka Penembak Charlie Kirk Berusia 22 Tahun, Ditangkap Dalam Waktu 33 Jam!

gh Hadiah US$ 100.000! Tersangka Penembak Charlie Kirk Berusia 22 Tahun, Ditangkap Dalam Waktu 33 Jam!

[VIDEO] Hadiah US$ 100.000! Tersangka Penembak Charlie Kirk Berusia 22 Tahun, Ditangkap Dalam Waktu 33 Jam! – FBI telah merilis foto terduga pelaku penembakan pembunuhan pendukung Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Israel, Charlie Kirk.

Charlie Kirk tewas ditembak saat menghadiri kampanye di Universitas Valley Utah, Rabu (10/9/2025).

Setelah penembakan terjadi, pencarian pelaku kemudian dilakukan.

Sebelumnya Direktur FBI Kash Patel mengatakan di media sosial adanya “subjek” yang ditahan.

Namun, setelah pemeriksaan orang tersebut dipaksa.

Pelaku penembakan yang diyakini melakukan aksinya dari atap gedung, kemudian masuk hutan dan setelah lebih dari 24 jam masih buron.

Seperti dikutip Associated Press, FBI telah merilis foto-foto orang yang mereka yakini bertanggung jawab.

Penyelidik memperoleh petunjuk, termasuk jejak telapak tangan, jejak sepatu dan senapan berburu berkekuatan tinggi yang ditemukan di area hutan di sepanjang jalur pelarian penembak.

Namun, FBI belum menyebut nama tersangka atau menyebutkan motif pembunuhan yang dianggap sebagai tindakan kekerasan politik.

Foto-foto yang dirilis memperlihatkan seseorang mengenakan topi, kacamata hitam, dan kemeja hitam lengan panjang, dengan ransel.

Hadiah USD100.000 atau setara Rp1,6 miliar untuk informasi yang mengarah pada penangkapan, menunjukkan bahwa penegak hukum berpikir informasi dari publik diperlukan untuk memecahkan kasus tersebut.

Salah satu petunjuk dalam penyelidikan tersebut adalah senapan Mauser kaliber 30, bolt-action, yang ditemukan di dalam handuk di hutan.

Tersangka penembak aktivis serta sekutu dekat Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, Charlie Kirk, adalah Tyler Robinson yang berusia 22 tahun.
Dia berhasil ditangkap dalam waktu 33 jam usai penembakan dan langsung ditahan di penjara daerah di Spanish Fork, Utah, sejak Kamis (11/9), pukul 22.00 waktu setempat.

“Dalam waktu kurang dari 36 jam, tepatnya 33 jam, berkat dukungan penuh pemerintah federal dan arahan dari para mitra di negara bagian Utah dan Gubernur Cox, tersangka ditangkap dalam periode waktu yang bersejarah,” kata Direktur Biro Investigasi Federal Amerika Serikat (FBI) Kash Patel dalam konferensi pers, Jumat (12/9) waktu setempat, dikutip CNN.

Ditangkap Dalam Waktu 33 Jam!

Gubernur Spencer Cox mengatakan Tyler Robinson bukan mahasiswa di Universitas Utah Valley, tempat Kirk ditembak dan tewas di lokasi kejadian.

“Ia tinggal, dan telah lama tinggal, bersama keluarganya di Washington County,” kata Cox, Jumat (12/9) pagi waktu setempat, dikutip dari CNN.

Cox menyebut berdasarkan rekaman CCTV dari Universitas Utah Valley, tersangka tiba di kampus pada Rabu pagi menggunakan Dodge Challenger.

Berdasarkan penelusuran CNN, Robinson adalah mahasiswa berprestasi dari pinggiran kota kecil di Utah.

Catatan pendaftaran pemilih menunjukkan bahwa ia tidak berafiliasi dengan partai mana pun dan tidak memilih dalam dua pemilihan terakhir.

Gubernur Utah Spencer Cox menyampaikan seorang anggota keluarga Robinson mengatakan kepada penyidik bahwa yang bersangkutan “menjadi lebih politis dalam beberapa tahun terakhir” dan telah mengecam Kirk.

Cox meyakini Robinson bertindak sendiri dalam menjalankan aksinya ini. Ia mengatakan penyelidikan masih berlangsung untuk mendalami dugaan keterlibatan pihak lain.

#kejadianhariini #jàngkauanluas #beranda #viralindonesia #peristiwaterkini #indonesia #viral #kejadian #peristiwa #kriminal #CharlieKirk #FBI